DUKUNGAN KELUARGA DALAM PEMENUHAN PERSONAL HYGIENE LANSIA
DOI:
https://doi.org/10.35842/mr.v18i1.835Keywords:
Family Support, Personal Hygiene, ElderlyAbstract
Latar belakang: Permasalahan yang ada pada lansia berkaitan dengan pemeliharaan kebersihan diri atau personal hygiene. Penurunan fungsi tubuh pada lansia dapat mempengaruhi dan mengakibatkan perubahan kecil yang terjadi dalam kemampuan lansia yaitu perubahan fisik, perubahan mental, dan psikososial. Dalam hal ini keluarga merupakan unsur terpenting dan terdekat dari lansia dalam mendukung berbagai pemenuhan kebutuhan dan aktivitas lansia. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dalam pemenuhan personal hygiene lansia di Wilayah kerja UPT Puskesmas Kecamatan Sumbawa Unit II. Metode : Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian analitik korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2022 di UPT Puskesmas Kecamatan Sumbawa Unit II. Populasi dalam penelitian ini yaitu jumlah kunjungan lansia usia (60-70 Tahun) pada bulan November sebanyak 109 lansia. Berdasarkan populasi tersebut metode penentuan sampel menggunakan rumus slovin dan didapatkan jumlah sampel yaitu sebanyak 83 responden dan diambil dengan teknik purposive sampling. Hasil : Dukungan keluarga lansia di UPT Puskesmas Kecamatan Sumbawa Unit II dalam kategori tinggi yaitu 71.1%, cukup tinggi 27,7% dan rendah 1,2%. Pemenuhan personal hygiene lansia di UPT Puskesmas Kecamatan Sumbawa Unit II mayoritas dalam kategori terpenuhi yaitu 80.7% dan tidak terpenuhi 19,3%. Terdapat Hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan pemenuhan personal hygiene lansia di UPT Puskesmas Kecamatan Sumbawa Unit II dengan nilai p-value=0,000. Analisis nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,602 yang didasarkan pada kriteria keeratan, nilai tersebut berada dalam rentang nilai 0,60-0,80 yaitu dalam korelasi kuat. Kesimpulan: Terdapat Hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan pemenuhan personal hygiene lansia di UPT Puskesmas Kecamatan Sumbawa Unit II.
References
Azizah, Lilik, Ma’rifatul. (2011). Keperawatan Lanjut Usia. Surabaya: Graha Ilmu.
Bratanegara,A., Lukman, M., & Hidayati, N. (2012). Gambaran Dukungan Keluarga terhadap Pemanfaatan POSBINDU lansia di Kelurahan Karasak Kota Bandung. Akses: http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/view/593/647 pada 20 Desember 2023.
Carpenito, Lynda Juall. (2013). Buku Saku Diagnosa Keperawatan. Jakarta: EGC.
Chairil., & Hardiana. (2017). Gambaran Perilaku Personal Hygiene Lansia di UPT PSTW Khusnul Khotimah Pekanbaru. Jurnal Photon, 8(1).
Depkes RI. (2014). Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI Situasi dan Analisis Lanjut Usia.Akses : https://pusdatin.kemkes.go.id/
Darmawati, I., Dulgani, D. (2019). Perawatan Diri Lansia Hipertensi di Keluarahan Cirejag Karawang. Jurnal Keperawatan Komprehensif, 5(1).
Dion, Yohanes., & Betan, Yasinta. (2013). Asuhan Keperawatan Keluarga Konsep dan Praktik. Yogyakarta: Nuha Medika.
Fatimah. (2010). Merawat Manusia Lanjut Usia Suatu Pendekatan Proses Keperawatan Gerontik. Jakarta: Trans Info Media.
Fitriah, Faizah, Nur., Harsoyo, Setyo., & Wiyono, Joko. (2017). Dukungan Keluarga Lansia dan Gangguan Kemandirian dalam ADL (Activity Daily Living). Jurnal Keperawatan Terapan, 3(1).
Friedman, Marilyn. Bowden, Vicky. Jones, Elaine. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga Riset, Teori, & Praktik Edisi 5. Jakarta: EGC.
Fridman, L. M. (2014). Buku Ajaran Keperawatan Keluarga. EGC.
Gianyar, D. K. K. (2018). Profil Kesehatan Kabupaten Gianyar. Dinas Kesehatan. Hidayat. (2007). R
Harnilawati. (2013). Konsep dan Proses Keperawatan Keluarga. Sulawesi: Pustaka As Salam.
Herwin., Wiyono, J., Ardiyani, V. (2017). Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Perawatan Diri pada Lansia di Tlogomas Kota Malang. Nursing News, 2(2).
Husain, S. (2013). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kemandirian Lansia dalam Pemenuhan Aktivitas Sehari-hari di Desa Tualango Kecamatan Tilango Kabupaten Gorontalo. Akses: http://kim.ung.ac.id
Islamiati, D. (2017). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kemandirian Lansia dalam Pemenuhan Aktivitas Sehari-hari di Desa Ngiliran Wilayah Kerja Puskesmas Panekan Kabupaten Magetan. Skripsi. Madiun: Stikes Bakti Husada Mulia Madiun Prodi Keperawatan.
Koswara. (2015). Psikologi Usia. http://www.e-psikologi/usia/2.htm Septia, A. S. (2013). Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan mi
Nango, M. I. (2015). Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Depresi pada Lansia di UPT Pelayanan Sosial Lansia Pasuruan di Lamongan, http://www.universitasgresik.co. id. Diakses 02 Januari 2023.
Notoatmodjo. (2012). Metode Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Septia, A. S. (2013). Hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada penderita tb paru. 1–10.
Setiadi. (2007). Konsep dan Penulisan Riset Keperawatan. Graha Ilmu.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta.
Sulistyowati, D. (2014). Peran Perawat dalam Pelaksanaan Personal Hygiene Menurut Persepsi Pasien Imobilisasi Fisik. e-journal Keperawatan (eKp) Volume 3 Nomor 2, Mei 2015.
WHO. (2015). World Population Ageing. http://www.who.com. diakses 02 Januari 2023.