PENGARUH PEMBERIAN BUAH PEPAYA (CARICA PAPAYA L.) TERHADAP NAFSU MAKAN ANAK USIA 2-5 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUNJUNG TEJA KABUPATEN SERANG TAHUN 2022

Wulan Partini, Oilivia Nency

Abstract


Latar belakang: Masalah nafsu makan pada anak usia 2-5 tahun sering terjadi dan jika dibiarkan akan berdampak serius pada status gizinya, sehingga diperlukan cara untuk mengatasinya salah satunya dengan mengkonsumsi buah pepaya. Laporan Puskesmas Tunjung Teja bahwa dalam tiga tahun terakhir persentase status gizi kurang dan buruk pada balita mengalami fluktuatif yaitu tahun 2019 gizi kurang (28,81%) dan gizi buruk (3,81%), tahun 2020 gizi kurang (27,5%) dan gizi buruk (3,19%), tahun 2021 gizi kurang (28,15%) dan gizi buruk (3,36%). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian buah pepaya (carica papaya L.) terhadap nafsu makan anak usia 2-5 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Tunjung Teja Kabupaten Serang tahun 2022. Metode :  Metode penelitian quasi eksperiment dengan desain one group pre-posttest. Sampel penelitian adalah balita usia 2-5 tahun yang berat badannya turun selama satu bulan terakhir sebanyak 30 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis bivariat menggunakan uji paired t-test. Hasil: Nilai rata-rata nafsu makan anak sebelum mengkonsumsi buah pepaya 3,67 dengan rata-rata berat badan anak 14,4 kg dan sesudah mengkonsumsi buah pepaya meningkat 6,50 diikuti peningkatan rata-rata berat badan anak 14,6 kg. Ada pengaruh pemberian buah pepaya (Carica papaya L.) terhadap nafsu makan anak usia 2-5 tahun (p value = 0,000). Kesimpulan: Nafsu makan anak usia 2-5 tahun meningkat setelah mengkonsumsi buah pepaya secara rutin.


Keywords


nafsu makan anak; buah pepaya

Full Text:

PDF

References


Dinkes Kabupaten Serang. (2021). Profil Kesehatan Kabupaten Serang Tahun 2021. Dinas Kesehatan Kabupaten Serang.

Dinkes Provinsi Banten. (2021). Profil Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2021. Dinas Kesehatan Provinsi Banten.

Fajriaa, L., & Rika, M. (2019). Pengaruh Pemberian Buah Pepaya Terhadap Nafsu Makan Anak Berumur 2-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Kuranji. NERS Jurnal Keperawatan, 9(1), 50–63. https://doi.org/10.25077/njk.9.1.45-59.2013

Kemenkes RI. (2021). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021. In Kementrian Kesehatan Repoblik Indonesia (Vol. 42, Issue 4). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Mawaddah, N. (2018). Pengaruh Pemberian Buah Pepaya Bangkok terhadap Peningkatan Berat Badan Balita Usia 2-5 Tahun di PAUD Islami TPA Muthia dan TPA Bhakti Anak Indonesia (BAI) Ambarketawang Gamping Sleman Yogyakarta. Journal of Chemical Information and Modeling, 5(9), 89–99.

Mulyaningsih, S., Ishak, F., & Muhamad, Z. (2022). Pengaruh Pemberian Buah Pepaya Terhadap Peningkatan Nafsu Makan Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Tilango. MPKPKI (The Indonesian Journal of Health Promotion), 25(3), 304–309.

Olii, N., Zakaria, R., & Badjuka, B. Y. (2020). Pengaruh Buah Pepaya Terhadap Nafsu Makan Anak 2-5 Tahun. JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan), 7(1), 14–19. https://doi.org/10.47718/jib.v7i1.1128

Prihatini, I., & Dewi, R. K. (2021). Kandungan Enzim Papain pada Pepaya (Carica papaya L) Terhadap Metabolisme Tubuh. Jurnal Tadris IPA Indonesia, 1(3), 449–458. https://doi.org/10.21154/jtii.v1i3.312

Puskesmas Tunjung Teja. (2021). Profil Kesehatan Puskesmas Tunjung Teja Tahun 2021.

Rika, M. (2020). Pengaruh Buah Pepaya ( Carica Papaya) Terhadap Nafsu Makan Balita di Posyandu Korong Gadangwilayah Kerja Puskesmas Kuranji. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(1), 62–71.

Setiowati, W., & Wardaniyah, L. (2020). Pengaruh Pemberian Buah Pepaya Bangkok (Carica Papaya L) Terhadap Nafsu Makan Pada Anak Usia 3-6 Tahun. Jurnal Darul Azhar, 8(1), 120–128.

Sudaryati, E. (2017). Gizi Untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

Sudjatmoko. (2020). Masalah Makan pada Anak. Journal of Medicine, 10(1), 36–41.

WHO. (2019). Child Growth Standards and the Identification of Severe Acute Malnutrition in Infants and Children (pp. 1–12). World Health Organization, Geneva. http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/44129/1/9789241598163_eng.pdf?ua=1

WHO. (2021). More Than 700 Million People with Untreated Hypertension. https://www.who.int/news/item/25-08-2021-more-than-700-million-people-with-untreated-hypertension




DOI: https://doi.org/10.35842/mr.v18i2.873

Article Metrics

Abstract view : 175 View
PDF - 62 View

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Medika Respati : Jurnal Ilmiah Kesehatan

Medika Respati : Jurnal Ilmiah Kesehatan indexed by:

   Crossref  Google Scholar